Oleh Mustika Wayan
"Ia yang masih sibuk mengejar rasa hormat orang pada dirinya, seringkali belum menemukan cara melihat rasa hormat dirinya kepada orang lainnya."
"Sedang ia yang telah menemukan cara melihat kehormatan pada orang lainnya, akan mengerti arti kehormatan sejati yang dicarinya."
"Sebab di semestaKu, Manu, tak ada yang tak terhormat dalam pandangan kebenaran semesta."
Belum ada tanggapan untuk "Rasa Hormat"
Post a Comment